Kamis, Desember 18, 2014

Cara Menjadi Pribadi Yang Kita Inginkan

Seperti halnya para fans yang memiliki sosok idola, semua orang di dunia ini pasti memiliki sosok idaman. Sosok idaman dalam hal ini bukanlah orang yang diidolakan, tapi karakter yang ingin dimiliki, agar kita menjadi orang yang lebih baik. Seperti apakah pribadi yang kita inginkan tersebut? Bisa saja kita ingin menjadi orang yang sukses dunia dan akhirat. Kita ingin jadi istri yang berbakti pada suami dan ibu yang baik untuk anak-anak. Atau ada juga yang ingin menjadi orang yang berguna bagi lingkungan. Tapi, dari mana kita harus memulai untuk mewujudkan semua itu? Setidaknya, kita harus mulai dari melakukan hal-hal berikut ini : 1. Memiliki keinginan yang jelas Pertama dan yang paling penting adalah kita harus tahu dulu apa sebenarnya pribadi yang kita inginkan. Dengan mengetahui pribadi seperti apa yang kita inginkan, kita mampu menyusun rencana, langkah-demi langkah untuk mewujudkannya. 2. Pernah melalui saat-saat sulit Maksudnya, kita harus melalui zona tidak nyaman. Ibaratnya orang ingin makan, ya harus ada usaha dulu. Tidak bisa masak ya harus beli. Harus ada yang dibayarkan. Kita tidak akan menjadi orang yang bijaksana jika kita tidak memiliki pengetahuan yang luas dan pengalaman yang banyak. Kita tidak akan menjadi orang yang sukses sebelum membangunnya dari awal dengan jerih payah kita sendiri. Dibutuhkan masa-masa sulit untuk membuat kita lebih dewasa, mampu memilih jalan yang benar, mampu mengatasi masalah yang ada di depan, mampu menjadi teladan bagi orang lain, dan pastinya mampu menjadi orang yang lebih baik. Semua itu butuh proses panjang yang pastinya tidak selalu menyenangkan. 3. Tetap melakukan yang terbaik Banyak orang berkata “Buat apa mengikuti aturan makan dengan diet yang aneh- aneh? Bagaimana jika besok kita sudah mati? Percuma dong, diet kita. Kita tidak bisa menikmati hidup.” Ya, kita tidak tahu apa yang terjadi. Kalau kita mati besok, boleh saja kita menghabiskan hari ini dengan makan seenak-enaknya, entah itu bergizi atau tidak. Tapi bagaimana jika kita ditakdirkan untuk mati 100 tahun lagi? Kita tidak pernah makan makanan bergizi, maka sisa umur kita akan diisi dengan penyakit. Begitu juga dengan hal-hal lainnya, seperti bersikap ramah pada orang lain, meskipun orang itu pernah berbuat tidak baik pada kita. Penting untuk menjaga kelakuan pada orang lain, karena kita tidak pernah tahu kapan kita akan membutuhkannya. Malu, kan, kalau sewaktu-waktu kita dibantu oleh orang yang paling kita benci? 4. Mengetahui apa yang tidak diinginkan Harus selalu ada momen untuk berkontemplasi. Bisa ketika beribadah, sebelum tidur, atau saat liburan. Saat tersebut, kita harus berbicara pada diri kita sendiri dan bertanya “Apakah hal-hal di sekitar kita saat ini sudah sesuai dengan keinginan? Bagaimana dengan pekerjaan, pasangan, lingkungan, keluarga? Apakah kita sudah bisa menjadi diri sendiri di tengah-tengahnya? Ataukah kita terpaksa memendam ideologi yang dijunjung tinggi, karena tidak bisa menunjukkan apa yang menurut kita benar dan apa yang kita inginkan?” Sesekali pertanyaan tersebut perlu diajukan, agar kita bisa membedakan mana tindakan yang sesuai hati nurani dan mana yang tidak. Terlalu banyak memaksakan diri untuk tidak menjadi diri sendiri, pada akhirnya hanya akan menumpuk beban mental di hidup kita. Hal ini akan kita sesali nantinya. 5. Melanggar aturan dan pakem Seperti anak kecil yang penuh rasa tidak tahu dan penuh rasa ingin tahu, sesekali kita harus melanggar aturan dan himbauan orang sekitar, agar bisa mengetahui apa yang akan terjadi. Setelah itu, baru kita memiliki pengalaman dan belajar dari momen tersebut. Kita tidak akan pernah tahu bahwa api itu bisa membakar kulit, sebelum menyentuhnya. Memang cukup beresiko, tapi bisa membuat kita selalu mawas diri. Image Credit By febrynahalim Semua poin di atas perlu dilakukan jika kita benar-benar ingin menjadi pribadi yang diinginkan, pribadi yang pasti lebih baik dari sekarang. Tidak mudah. Tapi, bukan berarti tidak bisa dilakukan. asy-suryadi-k.blogspot.com/2014/12/cara-menjadi-pribadi-yang-kita-inginkan.html fb.me/6UOCgdxqA twitter.com/AsySuryadik/status/545587369609416704 #2014kami #CaraMenjadiPribadiYangKitaInginkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar